Assalmu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Selama pagi/sore/malam good people !!
IPK tinggi !, bagaimana caranya ?
Alright, good people!
Semua itu perlu usaha bukan menerima hasil yang langsung jadi, kita perlu proses yaitu step by step. Ada pepatah mengatakan "alah bisa karna biasa", yang artinya apabila suatu pekerjaan telah terbiasa dilakukan, maka tidak terasa lagi kesukaannya atau sudah memiliki pengalaman praktek yang lebih baik.
Jadi sebagai mahasiswa kita harus giat dan bikin orang tua bangga atas usaha kita. Manfaatkan waktumu di usia muda, jangan kau habiskan dengan hal - hal yang tak berguna, dan jangan lupa paling utama adalah niat, usaha, dan doa. Jauhkan kita dari kupu - kupu ( kuliah pulang - kuliah pulang ), jadi aktivis campus untuk menambah wawasan kita, menambah teman dan melatih kita dalam berorganisasi. Maaf ya good peope ! jadi tidak sabar apa saja point - pointnya untuk memperoleh nilai ipk tinggi, baiklah let's began.
1. Luruskan niat
semua yang ingin kita lakukan tergantung pada niat, tanamkan dalam hati kita bahwa tujuan apa kita untuk kuliah, bagaimana kedepannya itu tergantung pada diri kita sendiri. Jika tidak ada niat pada diri sendiri maka tidak ada tindakan yang harus dilakukan ataupun tidak bergerak maju dalam dirinya. Maka luruskan niat kita untuk kuliah, dan memikirkan betapa besar pengorbanan orang tua kita untuk menguliahkan kita, dan bagaimana kedepannya jika kita tetap begitu saja yaitu malas,maaf masih jadi benalu kepada teman.Manfaatkan waktumu usia muda jangan kamu lakukan yang sia-sia.
2. Kehadiran absensi, Jangan jarang absen.
Absensi itu sangat penting untuk menambah nilai plus ipkmu, jika kamu sering bolos maka banyak ilmu yang kamu tinggalkan atau waktumu terbuang, nilaimu berkurang. Jika kamu sakit maka sebaiknya dilengkapi dengan surat keterangan dokter supaya dosen percaya, dan jika mau izin maka dilengkapi surat dan alasan yang real. Jangan sampai kamu sering alpa karena setiap kampus memperhitungkan bahwa jika lebih dari 75% atau sering alpa maka mahasiswa tersebut akan di DO ( drop out ). Jika mahasiswa alpa 3 kali maka dikasih surat peringatan ( SP ), jika ia sering alpa lagi maka akan dipertimbangkan dan dikasih surat SO ( stop out ).
3. Mengetahui persentase penilaian
Persentase nilai itu harus dengar betul pada awal kuliah dosen selalu menjelaskan bobot nilai apa saja yang untuk memenuhi kreteria persentase penilaian
4. Mengetahui tipe dosen
Dosen itu juga manusia, maka kita harus tahu karakter dosen, jika kamu mengetahui karakter dosen maka kamu harus
5. Asisten dosen atau ketua kelas
6. Jangan menunda tugas, dan menegerjakannya sebaik mungkin.
7. Aktif di kelas
Jika kamu mahasiswa harus aktif dan
8. Duduk di depan kelas.
Mengapa duduk di depan ? Karena lebih mudah dikenal oleh dosen, dan memahmi penjelasan dari dosen tapi jangan terlalu sering di depan bergiliran dengan teman lainnya juga supaya teman tidak merasa kecemburuan sosial nanti dibilang caper wkwk.
9. Memperhatikan dosen ketika menjelaskan
Ketika dosen menjelaskan maka kita harus memperhatikakannya, jangan bicara dengan teman atau sibuk sendiri. Jika ada yang tidak mengerti maka ditanyakan dengan pertanyaaan yang baik dan sopan. Boleh berbicara ketika dosen selesai menjelaskan materi kuliah dan dipersilakan untuk bertanya. Pada point ini menambah nilai plus bagi kita.
10. Mengulang mata kuliah ( makul ) yang telah dosen jelaskan.
Mengulang materi kuliah sangat penting karena menambah ingatan kita pada materi tersebut, walaupun 1 menit tetapi konsisten atau istiqomah dalam membaca materi kuliahnya secara berulang - ulang jika ada waktu yang luang atau kosong.
11. Mengerjakan tugas praktikum
Tugas praktikum ini sangat penting untuk dikerjakan karena menambah nilai plusnya, dan mengerjakan tugasnya sebaik mungkin.
12. Rajin mencari sumber materi kuliah seperti buku atau di medsos ( google dan youtube, dan lain - lain )
13. baca materi kuliah sebelum berangkat ke kampus
14. Memperbanyak teman
Cari teman yang berdampak positif bagi kehidupan kuliahmu yaitu teman yang dapat membantu kamu jika tidak mengerti.
15. Cari kenalan dengan senior
16. Aktivis kampus
17. Siapkan ringkasan materi kuliah atau catatan kecil.
18. Mencatat materi kuliah ketika dosen menjelaskan
Tafsir surat Al-Alaq yaitu agar kita mencatat ilmu agar tidak mudah lupa, yaitu membaca dari tulisan. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata,
قلنا: نعم له دواء ـ بفضل الله ـ وهي الكتابة، ولهذا امتن الله عز وجل على عباده بها فقال: {اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِى خَلَقَ * خَلَقَ الإِنسَـنَ مِنْ عَلَقٍ * اقْرَأْ وَرَبُّكَ الاَْكْرَمُ * الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ}. (العق: 1 ـ 4). فقال (اقرأ) ثم قال: {الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ } يعني اقرأ من حفظك، فإن لم يكن فمن قلمك، فالله تبارك وتعالى بين لنا كيف نداوي هذه العلة، وهي علة النسيان وذلك بأن نداويها بالكتابة، والان أصبحت الكتابة أدقُّ من الأول، لأنه وجد ـ بحمد الله ـ الان المسجِّل
“kita katakan, iya. Lupa ada obatnya –dengan karunia dari Allah- yaitu menulisnya. Karenanya Allah memberi karunia kepada hamba-Nya dengan surat Al-Alaq. Yaitu “iqra’” kemudian “mengajarkan dengan perantara pena”. Maksudnya, bacalah dengan hapalannya, jika tidak hapal maka dengan tulisanmu.
Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/27761-catatlah-ilmu-ketika-di-majelis-ilmu.html
Tafsir surat Al-Alaq yaitu agar kita mencatat ilmu agar tidak mudah lupa, yaitu membaca dari tulisan. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata,
قلنا: نعم له دواء ـ بفضل الله ـ وهي الكتابة، ولهذا امتن الله عز وجل على عباده بها فقال: {اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِى خَلَقَ * خَلَقَ الإِنسَـنَ مِنْ عَلَقٍ * اقْرَأْ وَرَبُّكَ الاَْكْرَمُ * الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ}. (العق: 1 ـ 4). فقال (اقرأ) ثم قال: {الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ } يعني اقرأ من حفظك، فإن لم يكن فمن قلمك، فالله تبارك وتعالى بين لنا كيف نداوي هذه العلة، وهي علة النسيان وذلك بأن نداويها بالكتابة، والان أصبحت الكتابة أدقُّ من الأول، لأنه وجد ـ بحمد الله ـ الان المسجِّل
“kita katakan, iya. Lupa ada obatnya –dengan karunia dari Allah- yaitu menulisnya. Karenanya Allah memberi karunia kepada hamba-Nya dengan surat Al-Alaq. Yaitu “iqra’” kemudian “mengajarkan dengan perantara pena”. Maksudnya, bacalah dengan hapalannya, jika tidak hapal maka dengan tulisanmu.
Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/27761-catatlah-ilmu-ketika-di-majelis-ilmu.html
Tafsir surat Al-Alaq yaitu agar kita mencatat ilmu agar tidak mudah lupa, yaitu membaca dari tulisan. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata,
قلنا: نعم له دواء ـ بفضل الله ـ وهي الكتابة، ولهذا امتن الله عز وجل على عباده بها فقال: {اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِى خَلَقَ * خَلَقَ الإِنسَـنَ مِنْ عَلَقٍ * اقْرَأْ وَرَبُّكَ الاَْكْرَمُ * الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ}. (العق: 1 ـ 4). فقال (اقرأ) ثم قال: {الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ } يعني اقرأ من حفظك، فإن لم يكن فمن قلمك، فالله تبارك وتعالى بين لنا كيف نداوي هذه العلة، وهي علة النسيان وذلك بأن نداويها بالكتابة، والان أصبحت الكتابة أدقُّ من الأول، لأنه وجد ـ بحمد الله ـ الان المسجِّل
“kita katakan, iya. Lupa ada obatnya –dengan karunia dari Allah- yaitu menulisnya. Karenanya Allah memberi karunia kepada hamba-Nya dengan surat Al-Alaq. Yaitu “iqra’” kemudian “mengajarkan dengan perantara pena”. Maksudnya, bacalah dengan hapalannya, jika tidak hapal maka dengan tulisanmu.
Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/27761-catatlah-ilmu-ketika-di-majelis-ilmu.html
19. Minta doa restu dari orang tua
20. Sopan santun atau attitude kepada dosen
Semangat kuliahnya, pantang pulang sebelum sarjana !!! Banggakan orang tuamu dan jika kamu sudah punya jabatan jangan lupa dengan kerabatmu, dan orang dibawahmu, ingat ilmu padi, itulah orang yang sangat terhormat, tak perlu pintar jika ia tidak berakhlak, tak pintar tapi berakhlak itu sangat mahal. Orang yang sukses tidak lupa juga dengan Tuhan yang Maha Esa, dunia ini hanyalah sementara tapi pandailah dalam menyeimbangkannya baik di dunia dan akhirat. Terima kasih atas perhatiannya.Mohon maaf sebesarnya jika ada kata kurang berkenan. Yang baiknya datangnya dari Allah subhanallahu ta'ala, dan jeleknya dari penulis sendiri.
bagi seseorang yang sedang menuntut ilmu diperintahkan untuk bersabar dan melatih diri dalam menghadapi kesulitan menuntut ilmu karena hal ini akan menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dalam surat Ali Imran ayat 200, Allah berfirman:
“Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung.” (QS. Ali ‘Imran: 200)
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Tafsir surat Al-Alaq yaitu agar kita mencatat ilmu agar tidak mudah lupa, yaitu membaca dari tulisan. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata,
قلنا: نعم له دواء ـ بفضل الله ـ وهي الكتابة، ولهذا امتن الله عز وجل على عباده بها فقال: {اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِى خَلَقَ * خَلَقَ الإِنسَـنَ مِنْ عَلَقٍ * اقْرَأْ وَرَبُّكَ الاَْكْرَمُ * الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ}. (العق: 1 ـ 4). فقال (اقرأ) ثم قال: {الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ } يعني اقرأ من حفظك، فإن لم يكن فمن قلمك، فالله تبارك وتعالى بين لنا كيف نداوي هذه العلة، وهي علة النسيان وذلك بأن نداويها بالكتابة، والان أصبحت الكتابة أدقُّ من الأول، لأنه وجد ـ بحمد الله ـ الان المسجِّل
“kita katakan, iya. Lupa ada obatnya –dengan karunia dari Allah- yaitu menulisnya. Karenanya Allah memberi karunia kepada hamba-Nya dengan surat Al-Alaq. Yaitu “iqra’” kemudian “mengajarkan dengan perantara pena”. Maksudnya, bacalah dengan hapalannya, jika tidak hapal maka dengan tulisanmu.
Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/27761-catatlah-ilmu-ketika-di-majelis-ilmu.html
Tafsir surat Al-Alaq yaitu agar kita mencatat ilmu agar tidak mudah lupa, yaitu membaca dari tulisan. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata,
قلنا: نعم له دواء ـ بفضل الله ـ وهي الكتابة، ولهذا امتن الله عز وجل على عباده بها فقال: {اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِى خَلَقَ * خَلَقَ الإِنسَـنَ مِنْ عَلَقٍ * اقْرَأْ وَرَبُّكَ الاَْكْرَمُ * الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ}. (العق: 1 ـ 4). فقال (اقرأ) ثم قال: {الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ } يعني اقرأ من حفظك، فإن لم يكن فمن قلمك، فالله تبارك وتعالى بين لنا كيف نداوي هذه العلة، وهي علة النسيان وذلك بأن نداويها بالكتابة، والان أصبحت الكتابة أدقُّ من الأول، لأنه وجد ـ بحمد الله ـ الان المسجِّل
“kita katakan, iya. Lupa ada obatnya –dengan karunia dari Allah- yaitu menulisnya. Karenanya Allah memberi karunia kepada hamba-Nya dengan surat Al-Alaq. Yaitu “iqra’” kemudian “mengajarkan dengan perantara pena”. Maksudnya, bacalah dengan hapalannya, jika tidak hapal maka dengan tulisanmu.
Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/27761-catatlah-ilmu-ketika-di-majelis-ilmu.html
